Skip to main content

SANAD LITERASI ISLAM NUSANTARA

Peta kajian Islam Nusantara di bidang pengembangan kitab yang saling sambung menyambung dan membentuk gugusan fiqh madzhab Syafi'i di Nusantara secara ringkas bisa dipetakan sebagai berikut: Sirath al-Mustaqim nya Syekh Nuruddin Arraniri yang berbahasa Melayu klasik, lalu dilanjutkan dengan Mir-at At-Thullabnya Syekh Abdurrauf As-Singkili dengan bahasa yang sama, kemudian dikembangkan oleh Syekh Faqih Jalaluddin Al-Asyi dengan Umdat al-Ahkam.

Generasi berikutnya, Syekh Arsyad Al-Banjari, melengkapinya dengan Sabil al-Muhtadin, kemudian prakarsa ini dilanjutkan oleh Syekh Dawud Fatthani dengan Sullamul Mubtadi' yang berbahasa Melayu. 

Kemudian tumbuh kajian serupa yang diprakarsai ulama Jawa: Syekh Nawawi al-Bantani dengan Nihayatuz Zain yang berbahasa Arab, dan Syekh Sholeh Darat dengan Majmuah As-Syariah yang berbahasa Jawa, serta Syekh Mukhtar bin Atharid Al-Bughury melalui Kifayat al-Mubtadiin yang berbahasa Sunda, dan seterusnya.

Jika dikembangkan lagi ini sangat menarik, sebab generasi ulama pasca Syekh Nawawi al-Bantani menunjukkan watak solidaritasnya dengan membentuk poros-poros organisasi ahlussunah wal jamaah di era pergerakan. Mereka bergerak bukan lagi pada aspek wacana keilmuan yang menjadikan mereka penyambung lidah ulama salaf, melainkan juga menjadi jembatan masa depan karena mereka banyak yang menjadi perintis kemerdekaan Indonesia.


https://web.facebook.com/penerbit.imtiyaz/posts/1311693185578981

Comments

Popular posts from this blog

Daftar Perkuliahan

 Assalamu'alaikum Mahasiswa! Dalam laman ini akan dideskripsikan ruang keilmuan yang diampu Pak Dosen. Tentu, secara berkala akan dilakukan revisi-revisi yang relevan dengan data dan perkembangan keilmuan. Jadi, halaman ini akan menjadi semacam peta perkuliahan yang memudahkan bagi mahasiswa untuk mengakses pokok-pokok tema pengetahuan yang akan dibahas dalam perkuliahan.  Perkuliahan yang akan disematkan di sini mengadung kontrak perkuliahan, Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan materi-materi yang menjadi diskursus pembahasan. Bagi mahasiswa dan pengunjung, jangan lupa untuk memfollow situs ini untuk memudahkan informasi perkembangan keilmuan yang sedang didalami.  Daftar Perkuliahan: Etika Bisnis Islam Akuntansi Syariah Hukum Gadai Pengantar Ekonomi Syariah

Sejarah Filologis Pondok Pesantren Darussalam Dukuhwaluh

  Secara demografis, Desa Dukuhwaluh merupakan perluasan kawasan Desa Pandak dan Dusun Woeloeng yang berbatasan dengan Desa Tambaksari, Desa Bantarwoeni, Desa Karangsari, Desa Bojong dan Desa Artja di sisi selatan. Pemekaran kawasan ini sekaligus menjadikan suatu kawasan administrasi yang baru dengan sebutan Dukuhwaluh. Pada tahun 1992 di sisi barat daya Desa Dukuhwaluh berdiri lembaga pendidikan agama Islam bercorak salafiyyah atas inisiasi Dr. KH. Chariri Shofa, M.Ag atau yang masyhur diingat sebagai Kyai Khariri. Sebelum membuka pemukiman santri di Dukuh Wulung, beliau merupakan salah satu dari badal pendiri dan pengasuh yaitu KH. Muslich bersama Dr. KH. Noer Iskandar al-Barsani di Pondok Pesantren Al-Hidayah Karangsuci Purwokerto.

Sarung Berlogo NU Dikecam, Produsen dan Reseller Mengerang.

Ilustrasi Sarung NU Sarung NU Indetitas masih menjadi komoditas bisnis yang menguntungkan. Termasuk logo Nahdlatul Ulama (NU) di kalangan pasar Nahdliyyin. Bagi sebagian pembeli, sarung karakter satu ini bukan hanya sekedar sarung biasa, namun lebih sebagai ekspresi ideologis di dalam lingkungan sosial. Dan bagi kalangan produsen dan makelar atau reseller sarung karakter, ini adalah peluang pasar yang kuat. Ini peluang besar memadatkan pundi-pundi penjualan.  Lantas, apakah tingginya permintaan pasar atas sarung karakter ini terpengaruh 'keramat' NU? Tentu saja, tanpa adanya logo tersebut, kain sarung hanyalah selembar kain yang nir-faidah. Sekali lagi NU menunjukkan endorsenya terhadap kreativitas dunia industri tekstil di Indonesia. Logo NU pada Sarung Dikecam Sebenarnya, entah ide siapa yang pertama kali menjadikan logo NU sebagai ornamen sarung. Ada yang menyebut hal ini marak semenjak logo-logo banom NU mulai dijadikan bahan atasan batik pada dasawarsa terakhir ini. Ekspr...